Dompet Dhuafa melalui Institut Kemandirian kembali menggelar Pelatihan Service AC Batch 2 dalam Program Paradaya Movement, bekerja sama dengan PT Paragon Corp dan Forum Zakat (FOZ). Program ini bertujuan membekali peserta dengan keterampilan teknis dan soft skill guna meningkatkan peluang kerja sebagai teknisi AC profesional.


Pelatihan yang berlangsung selama 8 hari ini diikuti oleh 15 peserta dan dilaksanakan di dua lokasi utama, yakni Kantor Institut Kemandirian Satelit Depok dan Panasonic FSPPG Jakarta Timur. Acara pembukaan resmi digelar pada 31 Januari 2025 di Institut Kemandirian Satelit Depok.
Peserta mendapatkan pembelajaran hard skill berupa pemahaman sistem AC, perawatan, perbaikan, serta praktik langsung servis AC. Sementara itu, softskill yang diberikan mencakup etika kerja, komunikasi, dan pengelolaan usaha bagi peserta yang ingin merintis karier sebagai teknisi mandiri.


Sebagai bagian dari program ini, peserta juga akan mengikuti kegiatan Goes To Public (GTP) berupa layanan cuci AC gratis di masjid-masjid wilayah Depok, serta diarahkan langsung oleh alumni pelatihan service AC yang tergabung dalam unit bisnis service AC yang dimiliki oleh Institut Kemandirian. Kegiatan ini menjadi ajang praktik langsung sekaligus memberikan manfaat bagi masyarakat.

Setelah pelatihan, peserta akan menjalani program magang selama satu bulan untuk memperdalam keterampilan dan meningkatkan daya saing mereka di industri teknisi AC. Salah satu peserta, Muhammad Sendi dari Bogor, mengungkapkan harapannya setelah mengikuti pelatihan ini. “Tujuan saya mengikuti pelatihan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan sebagai teknisi profesional. Saya berharap setelah ini bisa mendapatkan pekerjaan sebagai teknisi AC di perusahaan,” ujarnya.



Sementara itu, Gunarto, salah satu instruktur pelatihan, mengapresiasi semangat peserta dalam menyerap ilmu yang diberikan. “Kami berusaha memaksimalkan kemampuan peserta agar ilmu yang diberikan bisa langsung diterapkan di dunia kerja. Kami melihat antusiasme mereka sangat tinggi, dan berharap keterampilan ini bisa bermanfaat, baik untuk diri sendiri maupun orang lain,” katanya.
Pelatihan ini diharapkan dapat melahirkan lebih banyak tenaga teknisi AC profesional yang siap bersaing di dunia kerja, baik sebagai karyawan di perusahaan maupun sebagai teknisi mandiri yang memiliki keterampilan dan kepercayaan diri dalam menjalankan profesinya.
Teks & Foto : Siti Halimatussadiah, Siti Nuraida R.
Penyunting : Sri Apriyanti